Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Pertanian Berkelanjutan Menggunakan Metode AHP
DOI:
https://doi.org/10.69688/dike.v3i2.144Keywords:
Pertanian Berkelanjutan, AHP, Kabupaten Karo, Lokasi Optimal, Resiko BencanaAbstract
Pertanian berkelanjutan adalah pendekatan strategis untuk mengatasi ketidakseimbangan antara produktivitas tenaga kerja, keberlanjutan lingkungan, dan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat umum. Penentuan lokasi pertanian berkelanjutan merupakan tantangan multidimensi yang memerlukan pendekatan sistematis dan partisipatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lokasi optimal pertanian berkelanjutan di Kabupaten Karo dengan menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Sembilan kriteria utama digunakan, meliputi aspek lingkungan, sosial ekonomi, dan risiko bencana. Hasil analisis menunjukkan bahwa Desa A memiliki skor tertinggi (0,712), menjadikannya lokasi paling potensial untuk pengembangan pertanian berkelanjutan. Konsistensi rasio (CR) sebesar 0,017 menunjukkan bahwa penilaian para ahli cukup konsisten. Temuan ini memberikan dasar ilmiah bagi perencanaan tata ruang dan kebijakan pertanian daerah
References
W. S. S. GIRSANG, “ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMBERDAYAAN PETANI INTEGRASI KOPI DAN KAMBING DI DESA BEGANDING KECAMATAN SIMPANG ...,” 2024, [Online]. Available: https://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/10107
Josafat. "Kolaborasi P. S. dan M. dalam P. K. P. D. di M. Fonataba, “Kolaborasi Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat dalam Peningkatan Kualitas Pelayanan Dasar di Merauke,” 2025.
D. F. Lina and Sukmono. "Pengambilan keputusan dalam pemilihan supplier dengan metode analytical hierarchy process (AHP) dan technique for others reference by similarity to ideal solution (TOPSIS) Yudi, “Pengambilan keputusan dalam pemilihan supplier dengan metode analytical hierarchy process (AHP) dan technique for others reference by similarity to ideal ...,” 2020.
M. Aknil. "Pertanian B. B. A. dan M.-C. D. A. S. T. K. Sefano, “Pertanian Berkelanjutan Berbasis AHP dan Multi-Criteria Decision Analysis: Sebuah Tinjauan Kritis,” 2025.
Verdian. "Kombinasi M. P. B. dan M. S. A. W. (SAW) untuk P. M. I. Arry, “Kombinasi Matriks Perbandingan Berpasangan dan Metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk Pemilihan Mie Instan,” 2024.
A. Nur, Y.-M. Liew, C.-Y. Heah, M. A. B. A. Mohd, and H. Kamarudin, “Correlation between pore structure, compressive strength and thermal conductivity of porous metakaolin geopolymer,” 2020.
I. Sofi’i, “Syarat Khusus Penerimaan Hibah Penelitian”, [Online]. Available: http://repository.polinela.ac.id/6141/1/pengumuman%20hasil%20seleksi.pdf
S. Kanokkarn and Ongkunaruk. "’Multi-criteria decision analysis for sustainable crop selection in northeast thailand: an analytical hierarchy process approach’Pornthipa, “‘Multi-criteria decision analysis for sustainable crop selection in northeast thailand: an analytical hierarchy process approach,’” 2025.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fricles Ariwisanto Sianturi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.